Tips Membuat Taman Minimalis di Lahan yang Sempit
Cara Mudah Membuat Taman Minimalis di Lahan Sempit
Mendesain taman di rumah minimalis merupakan tantangan tersendiri. Pasalnya, Anda dituntut memiliki kreativitas yang tinggi dalam membuat taman minimalis dengan lahan terbatas agar bisa menampilkan halaman rumah yang indah. Anda harus menggabungkan imajinasi, kreativitas, dan rasa yang Anda miliki. Lalu, bagaimana cara membuat taman minimalis di lahan terbatas?
1. Mengukur dan Menentukan Lahan
Hal pertama yang harus Anda lakukan dalam mendesain taman minimalis adalah mengetahui berapa luas lahan yang akan digunakan. Hal tersebut nantinya akan berpengaruh pada konsep atau tema taman dan jenis tanaman yang harus ditampilkan.
Tidak ada aturan khusus tentang di mana harus menempatkan taman. Namun area terbaik untuk mempercantik rumah minimalis dengan taman ada di teras depan rumah. Anda bisa memanfaatkan sudut depan halaman beranda.
2. Tentukan Taman Hiburan
Pada tahap ini selera Anda sangat dibutuhkan. Namun jika Anda kesulitan menentukan tema taman di rumah Anda, sebaiknya sesuaikan dengan tema rumah Anda secara keseluruhan. Anda bisa menggunakan tema taman tropis, atau taman bertema Bali.
Pemilihan konsep juga dipengaruhi oleh pola media penempatan tanaman. Ada dua jenis media yaitu dengan cara menanam langsung ke dalam tanah dan melalui media tanam berupa pot.
Untuk menghadirkan kesan luas dengan kontur lanskap, lebih cocok menanam langsung ke tanah. Sedangkan penggunaan media tanam seperti pot akan memiliki fungsi dan karakter yang lebih kuat untuk tipe taman vertikal atau bertumpuk.
3. Formal atau Informal
Dalam ilmu mendesain taman minimalis terdapat konsep taman formal dan informal. Kedua konsep tersebut memiliki perbedaan dalam menampilkan karakter sebuah taman. Terutama dalam hal pemilihan media dan jenis tanaman.
Untuk taman minimalis formal, desainnya mengedepankan aturan simetris yang terkesan kaku. Jenis tanaman yang dipasang biasanya seperti palem kipas dengan menggunakan media pot keramik berukuran besar. Sedangkan desain informal biasanya tidak bertema dan mengedepankan sisi natural dan fungsi dari taman itu sendiri.
4. Memilih jenis tanaman
Untuk taman di area kecil, hindari menempatkan terlalu banyak jenis tanaman yang berbeda. Alih-alih menciptakan rumah minimalis yang cantik, terlalu banyak tanaman justru akan membuat rumah terlihat pengap.
Jangan lupa untuk memperhatikan keseragaman warna bunga atau daun. Warna hijau memperkuat kesan cantik. Sedangkan taman dengan aneka ragam bunga warna-warni bisa memberikan kesan gembira dan semangat.
Untuk menciptakan keharmonisan alangkah baiknya jika penempatan tanaman dilakukan sesuai pengelompokan. Pengelompokan dapat dilakukan berdasarkan penggunaan media pot yang sama atau jenis warna yang sama.
5. Jangan Lupakan Drainase
Area taman akan lebih banyak terkena cipratan air karena penting untuk membangun saluran drainase yang baik agar rumah antik Anda tidak terlalu sering basah dan becek. Drainase harus selalu terhubung dengan saluran air limbah rumah Anda dan kompleks tempat tinggal Anda.
Buat lubang drainase lebih rendah dari permukaan taman untuk memudahkan penyerapan dan penurunan air. Saat ini banyak sekali material dan desain penutup drainase dengan desain yang modern, unik dan menarik. Pastikan drainase tidak terhalang benda apapun agar aliran air lancar.
6. Perhatikan sinar matahari
Kehadiran sinar matahari merupakan elemen penting dari taman minimalis karena dibutuhkan untuk menjaga tanaman tetap hidup. Namun, ada beberapa tanaman yang tidak boleh terkena terlalu banyak cahaya. Oleh karena itu dalam penataan taman, sangat penting memperhatikan arah cahaya matahari.
Tanaman juga membutuhkan ruang yang cukup untuk bernafas. Karena itu, sebaiknya taman Anda tidak diisi dengan terlalu banyak tanaman.
Desain Taman Depan Rumah
1. Gaya Vertikal
Ini dia gaya yang tepat untuk menata taman depan di area sempit. Cara taman vertikal memang menjadi favorit banyak orang, karena cenderung hemat ruang dan bisa divariasikan dengan banyak model.
Contoh mudahnya adalah memiliki pot bertumpuk (seperti gambar di atas), pot yang dipaku ke dinding, atau dinding kayu dengan tanaman rambat.
Tidak hanya bisa diaplikasikan di rumah seperti rumah, Anda juga bisa menggunakan metode vertical garden jika tinggal di apartemen. Cobalah!
2. Teras Sederhana
Teras merupakan bagian luar ruangan yang menghubungkan beberapa ruangan dalam rumah. Terkadang, patio ini juga digunakan sebagai ruang outdoor untuk bersantai. Umumnya patio berada di tengah rumah, namun konsep ini bisa Anda tiru sebagai inspirasi penataan taman depan rumah. Alih-alih menggunakan lantai rumput, patio umumnya menggunakan lantai kerikil atau batu alam.
Anda bisa meletakkan kursi dan meja kecil untuk bersantai yang bisa digunakan untuk menerima tamu secara informal di waktu yang bersamaan. Untuk aksen hijau, Anda bisa menyisakan tepi depan patio untuk rerumputan dan menempatkan beberapa pot tanaman. Minim perawatannya dan multifungsi juga kan?
3. Batuan taman
Membuat taman tidak harus selalu menyertakan rumput. Jika Anda cenderung sibuk dan tidak punya banyak waktu untuk merapikan taman depan (namun tetap ingin memiliki taman yang hijau), Anda bisa mencoba konsep taman batu.
Sesuai dengan namanya, taman ini akan lebih banyak dipenuhi bebatuan. Agar tidak terkesan monoton, Anda bisa memilih batuan dengan warna dan jenis berbeda. Anda juga bisa menggunakan dinding batu untuk melengkapi tampilan taman.
Jika Anda kurang menyukai batuan karena terkesan gersang, Anda bisa mengganti batu tersebut dengan batu bata.
Beberapa jenis balok memiliki model dengan celah untuk pertumbuhan rumput. Perawatannya masih tergolong mudah, taman juga akan terlihat lebih asri.
4. Taman Kontainer
Jika halaman rumah hanya cukup untuk teras, Anda bisa menata taman depan Anda dengan cara ini: taman kontainer. Gaya taman seperti ini cocok untuk Anda yang memiliki lahan sempit, namun tetap ingin rumah tampil asri.
Taman kontainer ini memiliki konsep taman dengan "pengemasan". Dengan kata lain, Anda tidak perlu menanam rumput atau memiliki tanah gembur yang luas. Anda hanya membutuhkan beberapa tanaman favorit yang ditempatkan dalam pot.
Dengan konsep seperti ini, Anda bisa memasang ubin kayu atau parket di seluruh pekarangan rumah, lalu menempatkan beberapa tanaman dalam pot di sudut area tersebut.
Desain Taman Dalam Rumah
1. Taman Tropis Menyatu dengan Kamar Keluarga
Meski tergolong mini, memiliki taman di dalam rumah yang terletak di ruang keluarga atau ruang makan adalah sebuah impian. Tidak hanya membuat suasana lebih segar tetapi membuat ruang semakin indah, bahkan membuat Anda dan keluarga betah berlama-lama.
Hutan tropis mini bisa jadi pilihan desain taman dalam ruangan, pilih tanaman tropis seperti pisang hias, agave, dan palem yang mudah dirawat. Untuk memisahkan taman dan ruangan, gunakan pintu geser atau lipat yang terbuat dari kaca, karena meskipun taman dipisahkan oleh pintu, kedua ruang tersebut tetap terlihat satu hal.
2. Taman di Ruang Belajar
Merasa kurang produktif saat melakukan pekerjaan? Coba ubah ruang kerja Anda di rumah dan tambahkan elemen tanaman atau buat taman mini di ruang kerja.
Penelitian oleh A&M University menemukan bahwa mendekorasi ruang kerja Anda dengan tanaman dapat meningkatkan kebahagiaan dan produktivitas. Tapi, jika tidak ada lagi ruang untuk membuat taman mini di ruang kerja, Anda bisa menggunakan rak dinding kayu dan menata pot tanaman dengan cantik. Dijamin ruang kerja Anda di rumah akan terlihat lebih hangat dan segar, seperti inspirasi menakjubkan dari Oldbrandnew ini.
3. Taman Vertikal
Taman vertikal juga bisa menjadi pilihan taman indoor yang menarik, lho. Berbagai jenis tanaman hias bisa anda tanam seperti anggrek, kaktus, lili paris, sirih gading dan jenis lainnya.
Taman vertikal memungkinkan Anda memiliki banyak tanaman di ruang minimum. Tak hanya itu, vertical garden juga bisa menambah keindahan dan keunikan pada hunian Anda.
4. Taman Modern Minimalis
Jika Anda menginginkan taman minimalis yang fungsinya hanya untuk menyejukkan, bukan untuk menanam banyak tanaman, taman rumah yang satu ini bisa jadi pilihan Anda. Sediakan satu pohon dan sertakan rumput hijau di bawahnya. Anda juga bisa menikmati taman dalam ruangan dan sekaligus menjadikannya ruang santai.
Desain Taman Halaman Belakang
1. Semi Terbuka
Minimnya lahan tidak mengurangi keterbatasan Anda untuk membuat taman belakang yang nyaman. Salah satu ide yang bisa diterapkan, seperti rekomendasi Curbed, adalah membuat taman semi terbuka di samping dapur atau ruang makan.
Ruangan akan menjadi lebih fungsional dan efisien. Pilih warna yang senada pada lemari, meja dan kursi sehingga desain minimalis akan terlihat menonjol di taman semi terbuka ini. Satu hal yang tampak pada desain minimalis halaman belakang semi terbuka ini adalah tidak terlalu banyak tanaman dan tidak ada hiasan yang tidak perlu, sehingga sinar matahari dapat masuk dengan leluasa.
2. Sentuhan Tradisional
Meski bergaya minimalis, taman Anda tidak selalu harus tampil biasa. Anda bisa menambahkan elemen tradisional, seperti penggunaan batu, kayu, kursi ala Indonesia. Tambahkan satu atau dua pot gerabah Jawa atau NTB sesuai selera. Pastikan taman Anda masih memiliki ruang yang cukup untuk sinar matahari masuk.
3. Modern
Meski terlihat lapang dan kosong, taman belakang bergaya modern minimalis ini tetap memiliki kesan hangat. Pemilihan kayu dan beton dengan warna cerah, desain furnitur yang dinamis, dan pemilihan tanaman yang tepat merupakan kombinasi yang pas. Jika Anda ingin mempercantik sudut-sudut taman modern Anda, tambahkan lampu taman yang mengeluarkan kilau kuning untuk kesan hangat.
4. Halaman Belakang Kompak
Taman belakang dengan konsep seperti ini merupakan contoh gambaran luas taman belakang yang terbatas tetapi semuanya bisa tertampung di dalamnya. Jika Anda tidak memiliki ruang untuk bersantai di dalam rumah, alternatif lain adalah dengan memindahkan meja dan kursi lounge ke area belakang.
Gunakan warna eksterior netral seperti putih, hitam, abu-abu dan coklat dan kombinasikan dekorasi taman belakang dengan tanaman yang bervariasi dari bunga, tanaman merambat, hingga sayuran dan buah-buahan berstandar tinggi.